Pada bulan Juli tahun ini, Banyuwangi akan kembali menjadi pusat perhatian dunia olahraga dengan digelarnya International Tour de Banyuwangi Ijen (ITdBI) 2024. Acara bergengsi ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi balap sepeda internasional, tetapi juga sarana untuk mempromosikan potensi pariwisata dan keindahan alam yang dimiliki Banyuwangi.

Partisipasi Tim Internasional dan Lokal

Sebanyak 20 tim dari dalam dan luar negeri akan bersaing dalam ITdBI 2024, yang terpilih dari total 42 tim yang mendaftar. Tim-tim ini tidak hanya berasal dari Indonesia, tetapi juga dari negara-negara seperti Malaysia, Thailand, Australia, Filipina, Jepang, Korea Selatan, dan Belanda. Dengan total 100 pembalap yang akan meramaikan acara ini, ITdBI 2024 menjanjikan persaingan sengit di sepanjang rute yang menantang.

Rute Baru dan Tantangan Etape

Rute balapan sepanjang 632 kilometer akan terbagi dalam empat etape yang berbeda, dengan masing-masing etape memiliki panjang sekitar 175 kilometer. Etape-etape ini akan melintasi berbagai lokasi menarik di Banyuwangi, seperti Tegalsari, Alas Purwo, Dusun Kakao, dan Pantai Boom hingga Paltuding di Gunung Ijen. Rutenya yang beragam menawarkan kombinasi tantangan fisik dan pemandangan alam yang memukau, memperlihatkan keindahan alam Banyuwangi kepada dunia.

Dukungan Pemerintah dan Dampak Ekonomi

Menurut Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, kehadiran ITdBI sebagai ajang balap sepeda UCI menjadi bagian penting dari strategi untuk meningkatkan pariwisata olahraga di Banyuwangi. Diharapkan bahwa acara ini tidak hanya akan menarik pengunjung dari berbagai negara, tetapi juga memberikan dampak ekonomi positif bagi masyarakat lokal, melalui peningkatan kunjungan wisata dan perekonomian lokal yang terdorong oleh kegiatan pariwisata.

Pentingnya Sport Tourism dan Dampak Sosial

Sport tourism atau pariwisata olahraga telah menjadi fokus utama dalam upaya Banyuwangi untuk memperkenalkan dirinya sebagai tujuan wisata utama di Indonesia. Melalui event-event seperti ITdBI, Banyuwangi tidak hanya dikenal sebagai tempat yang ideal untuk bersepeda, tetapi juga sebagai komunitas yang mendukung gaya hidup sehat dan aktif.

Kesimpulan

International Tour de Banyuwangi Ijen 2024 tidak hanya merupakan sebuah kompetisi olahraga, tetapi juga merupakan kesempatan bagi Banyuwangi untuk memperluas jangkauan promosi pariwisata internasionalnya. Dengan rute baru yang menantang dan kehadiran tim-tim internasional yang bergengsi, acara ini akan menjadi ajang yang menarik bagi pembalap dan penggemar balap sepeda dari seluruh dunia. Diharapkan bahwa kesuksesan ITdBI 2024 akan membawa dampak positif jangka panjang bagi pariwisata, ekonomi, dan masyarakat Banyuwangi secara keseluruhan.